Cara Mengatasi Sakit Pada Bayi

Cara Mengatasi Sakit Pada Bayi | Daya tahan tubuh bayi masih sangatlah rendah. Tak hean bila ia mudah terserang atau tertular penyakit. Apalagi bila anda membawanya ke keramaian, hindari kontak langsung dengan orang-orang yang sedak tidak enak badan. Misalnya saja batuk, batuk akan mudah menular pada bayi anda. Termasuk bila anda ibunya sendiri yang sedang terserang batuk. Sebaiknya gunakan masker saat sedang bersama anak anda.

Adapun bila anak anda tidak bisa terhindarkan dari sakit yang umumnya terjadi, berikut ini langkah-langkah awal yang bisa anda lakukan atau penanganan secara sederhana Cara Mengatasi Sakit Pada Bayi.
• Demam
Bayi anda dikatakan demam jika suhu tubuhnya di atas 37 derajar celcius. Pertama tama longgarkan pakaiannya dan lakukan kompres. Tempelkan spons atau sapu tangan yang sudah dibasahi dan peras airya lalu letakkan bukan pada dahi melainkan di kedua ketiak dan tubuhnya. Jangan lupa untuk menyusui sesering mungkin begitu badan sudah mulai demam. Bila dalam 24 jam demam anak anda tidak kunjung menurun, sebaiknya bawa ke dokter anak atau pusat pelayanan kesehatan lainnya.
• Batuk
Susui sesering mungkin agar lendir di saluran nafasnya mencair. Oleskan minyak telon di sekitar dada dan lehernya untuk melegakan tenggorokan. Dan jauhkan dari pemicu batuk, seperti obat anti nyamuk, AC, dan sebagainya.
• Diare
Pada bulan pertama kehidupannya, bayi akan sering buang air besar hingga 10 kali dalam satu hari. Hal ini wajar karena fungsi organ pencernaannya belum sempurna. Namun bila hal tersebut disertai tekstur tinja yang sama sekali encer, sebaiknya segera menghubungi dokter sambil sesering mungkin disusui agar tidak dehidrasi.
• Tersedak
Hal ini juga mungkin akan sering terjadi. Bila bayi anda tersedak, jangan buru-buru panik. Tepuk-tepuk punggungnya atau tengkurapkan agar saluran pernapasannya menjadi lega.

Demikian tadi informasi singkat yang dapat kami berikan tentang Cara Mengatasi Sakit Pada Bayi. Semoga informasi tadi bermanfaat untuk anda. Untuk kasus yang lebih kompleks, sebaiknya segera bawa anak anda ke petugas kesehatan yang terkait.

Tweet